Jumat, 03 Agustus 2012

Tasawuf


Al Alim wal Muta’allim
Alim artinya orang yang berilmu, guru, dosen, mursyid dan sebagainya. Muta’allim artinya orang yang belajar, murid, mahasiswa, santri dan sebagainya.
Transformasi ilmu dimulai sejak nabi Adam hingga nabi Muhammad saw.

وَ عَلَّمَ آدَمَ الْأَسْماءَ كُلَّها ثُمَّ عَرَضَهُمْ عَلَى الْمَلائِكَةِ فَقالَ أَنْبِئُونى بِأَسْمآءِ هؤُلآءِ اِنْ كُنْتُمْ صادِقينَ
Dan Dia mengajarkan kepada Adam nama-nama seluruhnya, kemudian mengemukakannya kepada para malaikat lalu berfirman: Sebutkanlah kepada-Ku nama benda-benda itu jika kamu memang benar orang-orang yang benar!.(QS Baqarah/2:31)


اقْرَأْ بِاسْمِ رَبِّكَ الَّذِي خَلَقَ خَلَقَ الإِنسَانَ مِنْ عَلَقٍ اقْرَأْ وَرَبُّكَ الأَكْرَمُ الَّذِي عَلَّمَ بِالْقَلَمِ عَلَّمَ الإِنسَانَ مَا لَمْ يَعْلَمْ
Bacalah dengan nama Tuhanmu yang menciptakan.Dia telah menciptakan
manusia dari segumpal darah. Bacalah, dan Tuhanmulah yang Maha Pemurah, yang mengajar dengan kalam, Dia mengajar manusia apa yang tidak diketahuinya (QS al Alaq:1-5

العالم و المتعلم شريكان فى الاجر، و لا خير فى سائر الناس
Orang yang berilmu dan yang belajar sama dalam ganjarannya, dan tidak ada yang lebih pada seluruh manusia
Keutamaan Orang yang berilmu
 Orang yang berilmu merupakan warisan para nabi, Rasulallah saw bersabda:

ان العلماء ورثة الانبياء .ان الانبياء لم يورثوا دينارا و لادرهما انما ورثوا العلم
Sesungguhnya ulama adalah pewaris para nabi. Sesungguhna para nabi tidak mewarisi dinar dan dirham, mereka hanya mewarisi ilmu.

2. Orang berilmu lebih tinggi derajatnya daripada ahli ibadah, Rasulallah saw bersadda:
و فضل العالم على العابد كفضل القمر على سائر الكواكب
Dan keutamaan orang berilmu dari ahli ibadah bagaikan keutamaan bulan daripada seluruh bintang

3. Orang berilmu selalu dimintakan ampun oleh malaikat, Rasulallah bersabda:

و ان العالم يستغفرله من فى السموات و من فى الارض : حتى الحيتان فى الماء.
Dan orang yang berilmu selalu dimintakan ampun oleh semua makhluk yang di langit dan di bumi hingga ikan di lautan

4. Orang berilmu dekat kepada derajat kenabian, Rasulallah saw bersabda:
اقرب الناس من درجة النبوة اهل العلم و اهل الجهاد
Manusia yang paling dekat dengan derajat kenabian adalah ahli ilmu dan ahli jihad.
5. Orang yang berilmu mempunyai nilai yang tinggi, Rasulallah saw bersabda:
اعلم الناس من جمع الناس . و اكثر الناس قيمة اكثرهم علما. و اقل الناس قيمة اقلهم علما
Manusia yang paling berilmu adalah yang orang mengumpulkan manusia, dan orang yang paling berharga adalah mereka yang paling banyak ilmunya dan orang yang sedikit harganya adalah orang yang paling sedikit ilmunya
6. Sebaik-baik sedekah adalah sedekah ilmu
افضل الصدقة ان يعلم المرء علما ثم يعلمه اخاه
Sedekah yang paling utama adalah seseorang mengajarkan ilmu, lalu dia mengajarkan lagi kepada saudaranya.
Keutamaan Pencari ilmu
1. Mencari ilmu adalah jalan surga
من سلك طريقا يلتمس فيه علما سلك الله به طريقا الى الجنة
Siapa yang berjalan mencari ilmu, niscaya dia sedang berjalan menuju jalan surga
2. Para pencari ilmu selalu dalam lindungan malaikat
و ان الملائكة لتضع اجنحتها رضى لطالب العلم
Sesungguhnya malaikat meletakkan sayapnya karena senang kepada para pencari ilmu
3. Kesempurnaan agama adalah ilmu
ايها الناس ! اعلموا ان كمال الدين طلب العلم و العمل به . الا! و ان طلب العلم اوجب عليكم من طلب المال
Hai manusia ! Ketahuialah kesempurnaan agama adalah mencari ilmu dan beramal dengannya, dan ketahuiah bahwa mencari ilmu itu lebih wajib daripada mencari harta.

4. Para pencari ilmu sederajat dengan para nabi
من جائه الموت و هو يطلب العلم ، ليحيى به الاسلام ؛ كان بينه و بين الانبياء درجة واحدة .
Siapa yang kematian menghampirinya padahal dia sedang menuntut ilmu untuk menghidupkan islam, maka antara dirinya dan para nabi memiliki satu derajat.
5. Para pencari ilmu bagaikan orang yang berpuasa di siang hari dan tahajud di malam hari.
طالب العلم كالصائم نهاره ، والقائم ليله . و ان بابا من العلم يتعلمه الرجل خير له من ان يكون ابوقبيس ذهبا فانفقه فى سبيل الله
Pencari ilmu itu bagaikan orang yang berpuasa di siang hari dan tahajud di malam hari. Dan satu bab ilmu yang dipelajari oelh seseorang itu lebih baik daripada abu qubais yang memiliki eman lalu diinfakkan di jalan Allah.
6.Pencari ilmu mempunyai pahala yang besar
من احب ان ينظر الى عتقاء الله من النار فلينظر الى المتعلمين . فوالذى نفسى بيده مامن متعلم يختلف الى باب العالم الا كتب الله له بكل قدم عبادة سنة ، و بنى له بكل قدم مدينة فى الجنة ، و يمشى فى الارض و هى تستغفر له ، و يمسى و يصبح مغفورا له و شهدت الملائكة انهم عتقاء من النار
Siapa yang senang melihat pembebasan Allah neraka, maka lihatlah kepada para pencari ilmu. Demi jiwaku yang ada dalam gemgaman-Nya, tidaklah seorang pencari ilmu mendatangi pintu orang yang berilmu melainkan dicatat setiap langkahnya sebagai ibadah satu tahun, dibangunkan baginya sebuah kota di surga, saat dia berjalan di muka bumi diampuni, sore dan pagi selalu mendapat ampunan dan malaikat bersaksi bahwa dia terbebas dari api neraka.
Tugas orang berilmu dan Pencari ilmu
 Mengamalkan ilmunya, Rasulallah saw bersabda:
ان العالم اذا لم يعمل بعلمه زلت موعظته عن القلوب كما يزل المطر عن الصفا
Sesungguhnya orang yang berilmu apabila tidak mengamalkan ilmunya, akan hilang pengajarannya dari hati seperti hilangnya hujan dari batu besar.
2. Mengajarkannya
زكوة العلم ان تعلمه عبادالله
Zakat ilmu adalah mengajarkannya kepada hamba Allah
3. Ikhlas dalam belajar dan mengajar
من اراد تحصيل الحديث لمنفعة الدنيا، لم يكن له فى الآخرة نصيب . و من اراد به خير الآخرة اعطاه الله خيرالدنيا و الآخرة
Siapa yang memperoleh ilmu untuk manfaat duniawi, maka tidak ada bagiannya di akhirat, dan siapa menghendaki akhirat, niscaya Allah akan memberikan kepadanya kebaikan dunia dan akhirat

4. Membimbing umat dari kesesatan
اذا ظهرت البدع فى امتى فليظهر العالم علمه . فمن لم يفعل فعليه لعنة الله
Apabila tampak bid’ah dikalangan umatku, maka tampillan orang yang berilmu dengan ilmunya, maka siapa yang tidak berbuat, maka laknat Allah akan meninpa dirinya.
5. Mencatatnya
اكتبوا فانكم لاتحفظون حتى تكتبوا
Tulislah ilmu itu karena sesungguhnya kamu tidak akan menghafalnya hingga kamu mencatatnya.
6.Jujur dalam berilmu
ما علمتم فقولوا و ما لم تعلموا فقولوا: الله اعلم
Apa-apa yang kalian tahu, katakanlah dan apa-apa yang kalian tidak tahu, maka katakanlah Allah yang maha tahu.
Manfaat Ilmu
1. Dibangkitkan sebagai seorang fakih yang alim
قال النبي صلى الله عليه واله: من حفظ على امتي أربعين حديثا ينتفعون بها في أمر دينهم بعثه الله يوم القيامة فقيها عالما
Nabi Saw bersabda: Siapa dari umatku yang menghafal empat puluh hadis yang memanfaatkannya dalam urusan agama, niscaya Allah akan membangkitkannya sebagai faqih yang alim.
2. Ilmu akan penjaga orang yang memilikinya
يا كميل ! العلم خير من المال : العلم يحرسك و انت تحرس المال . و العلم حاكم و المال محكوم عليه . و المال ينقصه النفقة و العلم يزكو على الانفاق
Hai Kumail ! Ilmu itu lebih baik daripada harta. Ilmu menjagamu sedangakan harta mesti engkau menjaganya. Ilmu adalah hakim sedangkan harta adalah yang dihakimi, harta akan berkurang dengan dinafkahkan sedangkan ilmu akan bertambah ketika diinfakkan.




Empat Langkah
Menuju Kebaikan
M Zuhdi Zaini
Dosen Fakultas Ushuluddin UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

من أعطى أربعا لم يحرم أربعا : من أعطى الدّعاء لم يحرم الإجابة ، و من أعطى التّوبة لم يحرم القبول ، و من أعطى الاستغفار لم يحرم المغفرة ،و من أعطى الشّكر لم يحرم الزّيادة .

Rasulallah saw bersabda: Siapa yang memberikan empat hal, tidak diharamkan empat hal. Pertama, siapa yang memberikan doa, tidak diharamkan baginya ijabah. Kedua, siapa yang memberikan taubat, tidak diharamkan baginya qabrul (diterimanya taubat). Ketiga, siapa yang memberikan istigfar, tidak diharamkan baginya ampunan. Keempat, siapa yang memberikan syukur, tidak diharamkan ziyadah (tambahann terhadap yang disyukurinya)


وقال صلى الله عليه وآله: أربع من كن فيه كان في نور الله الاعظم: من كان عصمة أمره شهادة أن لا إله إلا الله وإني رسول الله، ومن إذا أصابته مصيبة قال: إنا لله وإنا إليه راجعون، ومن إذا أصاب خيرا قال: الحمد لله ومن إذا أصاب خطيئة قال: أستغفر الله وأتوب إليه

Rasulallah saw bersabda: Siapa yang mempunyai empat hal niscaya dia akan berada dalam cahaya Allah yang Agung. Pertama, siapa yang pemeliharaan urusannya adalah syahadat tiada Tiada Tuhan selain Allah dan Aku adalah rasulalah. Kedua, siapa yang apabila tertimpa musibah dia berkata, innalillahi wa inna ilaihi rajium, sesungguhnya kami adalah kepunyaan Allah dan sesungguhnya kami akan kembali kepada-Nya. Ketiga, apabila mendapatkan kebaikan, dia bertaka, al Hamdulillah, segala puji kepunyaan Allah. Keempat, siapa yang terlanjur melakukan kesalahan, dia berkata asfagfirullah wa atubu ilaihi. Aku memohon ampun dan bertaubat kepada-Nya.

Langkah Pertama: Doa
قال اللّه فى الدّعاء : ادْعُونِى أَسْتَجِبْ لَكُمْ

Allah berfirman tentang doa: Berdoalah kepada-Ku, niscaya Aku mengijabah doamu.
Fungsi Doa:
1. Doa adalah obat bagi semua penyakit.
2. Doa adalah senjata orang mukmin
3. Doa adalah kunci rahmat
4. Doa adalah intinya ibadah


Langkah kedua: Istigfar
قال فى الاستغفار : وَ مَنْ يَعْمَلْ سُوءًا أَوْ يَظْلِمْ نَفْسَهُ ثُمَّ يَسْتَغْفِرِ اللَّهَ يَجِدِ اللَّهَ غَفُورًا رَحِيماً

Allah berfirman tentang istigfar: Dan sipa yang melakukan keburukan atau menzalimi dirinya sendiri, kemudian dia memohon ampun kepada Allah, niscaya dia akan mendapatkan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
Syarat Istigfar:
1. Niat yang benar
2. Memahami apa yang sedang dilakukan
3. Berakhlak dalam melaksanakannya
Langkah ketiga: Taubat
إنَّمَا التَّوْبَةُ عَلَى اللَّهِ لِلَّذِينَ يَعْمَلُونَ السُّوءَ بِجَهَالَةٍ ثُمَّ يَتُوبُونَ مِنْ قَرِيبٍ ، فَأُولئِكَ يَتُوبُ اللَّهُ عَلَيْهِمْ وَ كَانَ اللَّهُ عَلِيمًا حَكِيمًا
Sesunguhnya taubat kepada Allah adalah bagi orang-orang yang melakukan keburukan dengan ketidaktahuannya kemudian mereka bertaubat dalam waktu dekat, maka mereka itu diterima taubatnya dan adalah Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksan

Tingkatan orang bertaubat:
1. Orang yang bertaubat setelah berbuat dosa dan maksiat disebut ahlut taubah.
2. Orang yang bertaubat kepada Allah bukan karena dosa dan maksiat, tetapi untuk meninggatkan amal dan mengurangi kelalaian disebut ahlul inabah
3. Orang yang bertaubat kepada Allah bukan karena dosa dan maksiat dan bukan pula karena ingin menambah amal tetapi karena ingin hanya Allah didalam hatinya disebut ahlul aubah


عَنْ عَلِيِّ بْنِ أَبِي طَالِبٍ ، رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ ، عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ : تَرْكُ الْخَطِيئَةِ أَهْوَنُ مِنْ طَلَبِ التَّوْبَةِ
Dari Ali binAbi Thalib ra dari nabi saw bersabda: Meninggalkan kesalahan lebih ringan daripada menuntut taubat.

وَعَنْ عَبْدِ اللهِ بْنِ مَسْعُودٍ ، رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ , قَالَ : قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى الله عَلَيه وسَلَّم : التَّوْبَةُ مِنَ الذَّنْبِ أَنْ يَتُوبَ مِنْهُ ثُمَّ لاَ يَعُودُ فِيهِ.
Dan dari Abdullah bin Mas’ud ra berkata, Rasulallah saw bersabda: Taubat dari dosa adalah bertaubat dari dosanya kemudian dia tidak kembali lagi kepadanya.
Langkah keempat: Syukur
المؤمن بين نعمة وخطيئة لا يصلحهما إلا الشكر والاستغفار
Orang mukmin itu antara nikmat dan kesalahan tidak membawa kepada kebaikan kecuali syukur dan istigfar.

قال رسول اللّه صلى الله عليه وآله وسلم : من لم يشكر الناس لم يشكر اللّه
Rasulallah saw bersabda: Siapa yang tidak bersyukur kepada manusia, niscaya tidak akan bersyuku kepada Allah.

من لم يشكر الوالدين لم يشكر الله، ومن لم يشكر المنعم من المخلوقين لم يشكر الله عز وجل.
Siapa yang tidak berterima kasih kepada kedua orang tua, niscaya tidak berterima kasih kepada Allah. Siapa yang tidak berterima kasih kepada pemberi nikmat dari makhluk, niscaya dia tidak akan berterima kasih kepada Allah.
من لم يشكر النعمة منع الزيادة
Siapa yang tidak bersyukur terhadap nikmat, maka akan terhalang tambahan.

من لم يشكر النعمة عوقب بزوالها
Siapa yang tidak berterima kasih terhadap nikmat, akan tersiksa dengan hilangnya nikmat itu


Makna dan Manfaat
Silaturrahim

Oleh:
M. Zuhdi Zaini
Dosen Fakultas Ushuluddin UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Makna Silaturrahim
Silat atau ittishal artinya menyatukan bagian sesuatu dengan bagian yang lainnya seperti menyatukan dan menyambung dua sisi lingkaran. Disamping mempunyai arti materi seperti tersebut, silat atau ittishal juga mempunyai arti maknawi, seperti firman Allah:
الذين ينقضون عهد الله من بعد ميثاقه ويقطعون ما أمر الله به أن يوصل ويفسدون في الارض اولئك هم الخاسرون
Orang-orang yang melanggar janji Allah sesudah setelah mengambilan sumpah dan mereka memutuskan apa-apa yang Allah perintahkan untuk menyambungnya (silaturrahim) dan mereka berbuat kerusakan, mereka itulah orang-orang yang merugi. (Qs. Al Baqarah/2:27).
Ar Rahim mempunyai beberapa arti. Pertama, rahim wanita. Kedua, rahim untuk arti kerabat karena manusia berasal dari rahim yang satu. Sedangkan rahmat adalah kasih sayang yang menunjukkan kepada ihsan terhadap yang dikasihi. Apabila kata al rahim dinisbahkan kepada Allah maka bermakna ihsan seperti dalam riwayat sesungguhnya rahmat itu adalah nikmat dan karunia.

Sedangkan al rahim bila dinisbahkan kepada manusia mengandung makna kasih sayang dan kelembutan.

قال الله أنا الرحمن وهي الرحم شققت لها من اسمي من وصلها وصله الله ومن قطعها قطعه الله
Allah berfirman: Aku adalah al Rahman dan dia al rahim, Aku ambil al rahim dari namaKu, siapa yang menyambung (silaturrahim), niscaya Allah akan menyambungnya dan siapa yang memutuskannya, niscaya Allah akan memutuskannya.
قال الله عز و جل : أنا الرحمن وانا خلقت الرحم واشتققت لها من اسمى فمن وصلها وصلته ومن قطعها قطعته
Allah Azza wa Jalla berfirman: Aku al Rahman dan Aku menciptakan al rahim. Dan Aku ambil al rahim dari nama-Ku, maka siapa yang menyambungnya (silaturrahim), Aku akan menyambungnya dan siapa yang memutuskannya, niscaya Aku akan memutuskan (kasih sayang-Ku) kepadanya.


Silaturrahim adalah menjalin hubungan kasih sayang kepada sesama dengan landasan cinta kepada al Rahman. Dengan demikian akan terwujud rasa saling mengasihi dan menyayangi diantara sesama makhluk. Siapa yang menjalin hubungan indah kepada sesama makhluk, maka Allah akan menjalin hubungan indah kepadanya dan siapa yang memutuskan silaturahim maka kasih sayang akan terputus darinya.

وَالَّذِينَ يَصِلُونَ مَا أَمَرَ اللّهُ بِهِ أَن يُوصَلَ وَيَخْشَوْنَ رَبَّهُمْ وَيَخَافُونَ سُوءَ الحِسَابِ وَالَّذِينَ صَبَرُواْ ابْتِغَاء وَجْهِ رَبِّهِمْ وَأَقَامُواْ الصَّلاَةَ وَأَنفَقُواْ مِمَّا رَزَقْنَاهُمْ سِرًّا وَعَلاَنِيَةً وَيَدْرَؤُونَ بِالْحَسَنَةِ السَّيِّئَةَ أُوْلَئِكَ لَهُمْ عُقْبَى الدَّارِ

Dan orang-orang yang menyambung apa-apa yang diperintahkan untuk menyambungnya, mereka takut kepada Tuhan mereka serta mereka khawatir kepada buruknya hisab, juga orang-orang yang sabar mengharap ridha Tuhannya, mendirikan shalat, menginfakkan sebagian dari apa yang Kami rizkikan, secara diam-diam atau terang-terangan serta mereka menolak segala keburukan dengan kebaikan, mereka itulah yang memiliki rumah kesudahan yang baik. (QS. Al Ra’du/13:21-22)

Manfaat Silaturrahim
1. Menambah rizki
وعن النبي صلى الله عليه وآله قال : صلة الرحم تزيد في العمر وصلة المؤمن صلة الله تعالى فمن قطع أخاه المؤمن صلته قطع الله الحبل الذي بينهما
Dan dari Nabi saw bersabda: Silaturrahim menambah umur, hubungan kepada sesama mukmin adalah hubungan kepada Allah Ta’ala. Siapa yang memutuskan hubungannya kepada saudaranya yang mukmin, niscaya Allah akan memutuskannya hubungan kepadanya.

2. Memperpanjang Umur
قال رسول الله صلى الله عليه و آله صلة الرحم تعمر الديار، و تزيد في الأعمار، و إن كان أهلها غير أخيار.
Rasulallah saw bersabda: silaturrahim akan memakmurkan negeri (rumah) dan menambah umur sekalipun orangnya tidak baik.




3. Dicintai Allah
يَا رَسُولَ الله أَيُّ الأَعْمَالِ أَحَبُّ إِلَى الله ؟ قَالَ : إِيمَانٌ بِالله قَالَ : قُلْتُ : يَا رَسُولَ الله ثُمَ مَهْ ؟ قَالَ : ثُمَّ صِلَةُ الرَّحِمِ .
Ya Rasulallah amal apa yang dicintai oleh Allah? Rasulallah menjawab: Beriman kepada Allah. Kemudian apa lagi ya Rasulallah? Rasulallah menjawab: Silaturrahim.

4, Cepat ganjarannya
قال رسول الله صلى الله عليه وسلم : أسرع البر ثوابا صلة الرحم
Rasulallah saw bersabda: Kebaikan yang paling cepat ganjaran pahalanya adalah silaturrahim.
أن النبي صلى الله عليه وسلم قال:إن أعجل الطاعة ثوابا صلة الرحم
Nabi saw bersabda: Sesungguhnya ketaatan yang paling cepat ganjaran pahalanya adalah silaturrahim.


5. Menghilangkan kefakiran
قال رسول الله صلي الله عليه واله وسلم: وإن صلة الرحم تزيد فى العمر وتنفى الفقر
Rasulallah saw bersabda: Sesungguhnya silaturrahim menambah umur dan menghilangkan kefakiran.

6. Tercipta cinta dalam keluarga
عَنْ أَبِى هُرَيْرَةَ عَنِ النَّبِىِّ صلى الله عليه وسلم قَالَ تَعَلَّمُوا مِنْ أَنْسَابِكُمْ مَا تَصِلُونَ بِهِ أَرْحَامَكُمْ فَإِنَّ صِلَةَ الرَّحِمِ مَحَبَّةٌ فِى الأَهْلِ مَثْرَاةٌ فِى الْمَالِ مَنْسَأَةٌ فِى الأَثَرِ
Dari abu Hurairah dari Nabi saw bersabda: Pelajarilah tentang nasabmu yang mesti kalian sambung silaturrahim diantaramu karena silaturrahim itu melahirkan rasa cinta dalam keluarga, bertambah harta dan memperpajang umur.

7. Salah satu jalan surga
عن أبي أيوب أن رجلاً قال : يا رسول الله أخبرني بعمل يدخلني الجنة ويباعدني من النار ، فقال النبي : تعبد الله ولا تشرك به شيئاً وتقيم الصلاة وتؤتي الزكاة وتصل الرحم . متفق عليه
Dari Abu Ayub bahwa seorang bertanya: Ya Rasulallah informasikan kepadaku tentang amal yang menyebabkan aku masuk surga dan menjauhkan aku dari neraka? Nabi saw menjawab: Engkau beribadah kepada Allah dan tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatu, mendirikan shalat, menunaikan zakat dan menjalin hubungan silaturrahim. Mutafak alaih.

8. Tanda orang beriman
قال النبي صلي الله عليه واله وسلم: من كان يؤمن بالله واليوم الآخر فليصل رحمه
Nabi saw bersabda: Siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah menjalin hubungan silaturrahim.


9. Memudahkan hisab
قال رسول الله صلى الله عليه وآله صلة الرحم تهون الحساب وتقي ميتة السوء
Rasulallah saw bersabda: Silaturrahim akan mempermudah hisab dan menjaga dari kematian yang buruk.

10. Menolak bala
إن صلة الرحم تزكي الاعمال وتنمي الاموال وتيسر الحساب وتدفع البلوى وتزيد في العمر
Sesunguhnya silaturrahim akan menyucikan amal, menambah harta, mempermudah hisab, menolak bala’ dan memperpanjang umur.
Memutuskan Silaturrahim
• Tidak akan masuk surga
قال رسول الله : لا يدخل الجنة قاطع . متفق عليه
Rasulallah saw bersabda: Orang yang memutuskan silaturrahim tidak akan masuk surga. (mutafak alaih)

2. Memutuskan silaturrahim adalah dosa besar
قال رسول الله : الكبائر : الإشراك بالله وعقوق الوالدين وقتل النفس واليمين الغموس . رواه البخاري
Rasulallah saw bersaba: Dosa besar itu adalah menyekutukan Allah, memutuskan hubungan kepada kedua orang tua, membunuh orang dan sumpah palsu. (HR Bukhori)



3. Mendapat laknat Allah
فهل عسيتم إن توليتم أن تفسدوا في الأرض وتقطعوا أرحامكم أولئك الذين لعنهم الله
Maka apakah sekiranya kamu berkuasa akan membuat kerusakan di muka bumi dan memutuskan kekeluargaan (silaturrahim)? Mereka itulah orang-orang yang dilaknat oleh Allah… (QS. Muhammad/47:22-23)
قال رسول الله صلي الله عليه واله وسلم: وأبغض الأعمال إلى الله الإشراك بالله، ثم قطيعة الرحم
Rasulallah saw bersabda: Perbuatan yang paling dimurkai oleh Allah adalah menyekutukannya kemudian memutuskan silaturrahim

4. Cepat turun azab
قال رسول الله صلي الله عليه واله وسلم: وليس شيء أعجل عقابا من البغي وقطيعة الرحم
Rasulallah saw bersabda: Dan tidak ada sesuatu yang siksanya paling cepat daripada durhaka dan memutuskan silaturrahim.

Al Mahabbah


Oleh:

M Zuhdi Zaini
(Dosen Fakultas Ushuluddin Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah (UIN) Jakarta)
Makna Mahabbah

Secara etimologi cinta mempunyai banyak arti.

• al mahabbah berasal dari kata al habb yang berarti cinta, namun sebagian mengatakan bermakna ash shafa artinya jernih dan suci. Cinta Adalah anugerah Allah yang suci. Apabila seseorang melakukan maksiat dengan kekasihnya, sungguh dia telah mengkhianati cintanya, karena kemaksiatan bukan cermin dari cinta. Saat Zulaikha mendekati nabi Yusuf dengan syahwatnya seraya berkata, aku mencintaimu. Yusuf menjawab, engkau bukan mencintaiku tetapi engkau mencintai syahwatmu. Seraya berkata, cinta itu suci dan tidak akan ternoda dengan perbuatan tercela.

• Mahabbah atau cinta juga bisa diambil dari kata habbun artinya bejana yang telah penuh dan tidak mungkin diisi dengan yang lainnya. Apabila hati seorang telah penuh dengan cinta kepada kekasihnya, maka tidak mungkin hatinya dapat diisi dengan selain kekasihnya.
Hadis-Hadis Cinta
قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلّي اللهُ عَلَيْهِ وَ اِلِهِ وَسَلَّمَ : مَنْ اَحَبَّ لِقَاءَ اللهِ اَحَبَّ اللهُ لِقَائَهُ وَمَنْ كَرِهَ لِقَاءَ اللهِ كَرِهَ اللهُ لِقَائَهُ. فَقُلْتُ يَا نِبِيَ اللهِ أَكَرَهِيَةُ الْمَوْتِ؟ فَكُلُّنَا نَكْرَهُ الْمَوْتَ. فَقَالَ : لَيْسَ كَذَلِكَ وَلَكِنَّ الْمُؤْمِنَ اِذَا بُشِّرَ بِرَحْمَةِ اللهِ وِرِضْوَانِهِ وَجَنَّنِهِ اَحَبَّ لِقَاءَ اللهِ, فَاَحَبَّ الله ُ لِقَائَهُ وَاِنَّ الْكَافِرَ اِذَا بُشِّرَ بِعَذَابِ اللهِ وَسَخَطِهِ كَرِهَ لِقَاءَ اللهِ وَكَرِهَ اللهُ لِقَائَهُ. صحيح مسلم

Rasulallah saw bersabda: Siapa yang senang berjumpa dengan Allah, niscaya Allah senang berjumpa dengannya. Siapa yang tidak senang berjumpa dengan Allah, niscaya Allah tidak senang berjumpa dengannya. Aku bertanya, ya Nabi Allah bagaimana kebencian terhadap kematian? Bukankah kita semua benci kepada kematian. Rasulallah saw menjawab: Bukan begitu, tetapi orang mukmin apabila diberi kabar gembira dengan rahmat Allah, ridho dan surga-Nya, dia senang berjumpa dengan Allah, niscaya Allah senang berjumpa dengannya. Dan orang kafir apabila diberi kabar gembira dengan siksa Allah dan murka-Nya, dia benci berjumpa dengan Allah, maka Allah benci berjumpa dengannya. Shohih Muslim

3. Cinta atau mahabbah artinya biji atau intisari. Biji atau benih disebut hubbun bentuk jamak dari kata habbatun. Cinta adalah awal dan benih dari segala kejadian. Semua penciptaan makhluk berlandaskan cinta penciptanya, Allah sebagai sumber cinta. Keteraturan, keseimbangan dan keindahan semua ciptaan-Nya adalah cermin dari benih cinta-Nya. Bahkan anak dari hasil pernikahan sering disebut buah cinta ayah bunda.

4. Cinta juga mengadung makna lubuk hati yang paling dalam, habbatul qalbi. Orang yang sedang bercinta dengan kekasihnya, akan merasakan semua keindahan dan keragamannya masuk kedalam sanubarinya, oleh karena itu, terkadang para pencinta merasakan kedamaian, keindahan, namun juga kegelisahan bahkan penderitaan


• وَعَنْهُ قَالَ : قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّي اللهُ عَلَيْهِ وَاَلِهِ وَسَلَمَ : اِنَّ اللهَ قَالَ : مَنْ عَادَي لِي وَلِيًا فَقَدْ أَذَنْتُهُ بِالْحَرْبِ وَمَا تَقَرَّبَ اِلَيَّ عَبْدِي بِشَيْئٍ اَحَبَّ اِلَيَّ مِمَّا اِفْتَرَضْتُهُ عَلَيْهِ , وَمَايَزَالُ عَبْدِي يَتَقَرَّبُ اِلَيَّ بِالْنَوَافِلِ حَتَّي أُحِبَّهُ , فَاِذَا اَحْبَبْتُهُ كُنْتُ سَمْعِهُ الّذِيْ يَسْمَعُ بِهِ, وِبَصَرُهُ الّذِيْ يُبْصِرُ بِهِ , وَيَدَهُ الَّذِيْ يُبْطِشُ بِهِ , وَ رِجْلُهُ الّتِي يَمْشِي بِهَا , وِاِنْ سَأَلَنِي لَاُعْطِيَنَّهُ وَلَئِنْ اِسْتَعَاذَ بِيْ لَاُعِيْذَنَّهُ.

• Darinya berkata, Rasulallah saw bersabda: Sesungguhnya Allah berfirman: Siapa yang memusuhi kekasih-Ku, maka Aku menyatakan perang kepadanya. Dan tidaklah sekali-laki hamba-Ku mendekatkan dirinya kepada-Ku melalui suatu amalan yang lebih Aku sukai daripada amalan yang telah Aku fardhukan kepadanya. Hambaku tidak pernah berhenti mendekatkan dirinya kepada-Ku dengan amal yang sunnah hingga Aku mencintainya. Apabila Aku telah mencintainya, maka Aku menjadi pendengarannya yang digunakan untuk mendengar, Aku menjadi matanya yang digunakan untuk melihat, Aku menjadi tangannya yang digunakan untuk memegang, Aku menjadi kakinya yang digunakan untuk melangkah. Dan apabila hamba-Ku meminta kepadaKu, pasti Aku memberinya, dan apabila hamba-Ku memohon perlindungan kepada-Ku, niscaya Aku melindunginy. (HR Bukhori Muslim)

• أَبُوْ هُرَيْرَةَ قَالَ .قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّي اللهُ عَلَيْهِ وَاَلِهِ وَسَلَمَ : أِنَّ اللهَ اِذَا اَحَبَّ عَبْدًا دَعَا جِبْرِيْلَ , فَقَالَ: اِنَّي أُحِبُّ فُلاَنًا ,فَأَحِبَّهُ. فَيُحِبُّهُ جِبْرِيْلُ ثُمَّ يُنَادِي فِي السَّمَاءِ فَيَقُوْلُ :اِنَّ اللهَ يُحِبُّ فُلاَنًا فَأَحِبُوْهُ, فَيُحِبُّهُ أَهْلُ السَّمَاءِ . قَالَ ثُمَّ يُوْضَعُ لَهُ الْقَبُوْلُ فِي الاَرْ ضِ . وَاِذَا أَبْغَضَ عَبْدًا دَعَا جِبْرِيْلَ, فَيَقُوْلُ : اِنِّي أُبْغِضُ فُلاَنًا , فَاَبْغِضْهُ , فَأَبْغَضَهُ فَيُبْعِضُهُ جِبْرِيْلُ ثُمَّ يُنَادِي فِي السَّمَاءِ فَيَقُوْلُ: اِنَّ اللهَ يُبْغِضُ فُلاَنًا, فَاَبْغِضُوْهُ, فَيُبْغِضُوْ نَهُ , ثُمَّ تُوْضَعُ لَهُ ألْبَغْضَاءُ فِي الاَرْضِ.


• Abu Hurairah berkata: Rasulallah saw bersabda: Sesungguhnya Allah apabila mencintai seorang hamba, maka Dia memanggil Jibril seraya berfirman: Sesungguhnya Aku mencinta si fulan, maka cingtailah dia, lalu Jibrilpun mencintainya. Kemudian dia berseru ke langit seraya berkata: Sesungguhnya Allah mencintai si fulan, maka cintailah dia, maka penduduk langitpun mencintainya. Lalu diletakkan kecintaan kepadanya di bumi. Dan apabila Allah membenci kepada seorang hamba, maka Dia memanggil Jibril seraya berfirman, sesungguhnya Aku membenci si fulan, maka bencilah dia, maka Jibrilpun membencinya, kemudian dia berseru ke langit seraya berkata: Sesungguhnya Allah membenci si fulan, maka bencilah dia, maka penduduk langitpun membencinya, kemudian diletakkan kebencian kepadanya di bumi. ( (Bukhori Muslim)



Ridho Kepada Allah Ta’ala
M Zuhdi Zaini
Dosen Fakultas Ushuluddin UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Tanda Ridho Kepada Allah
في وصية أمير المؤمنين للاِمام الحسين قال : يابنيّ أوصيك بتقوى الله في الغنى والفقر وكلمة الحقّ في الرضى والغضب والقصد في الغنى والفقر وبالعدل على الصديق والعدو وبالعمل في النشاط والكسل والرضى عن الله في الشدّة والرخاء

Tentang Wasiat Amirul Mukminin Ali ibn Abi Thalib kepada Imam Husein berkata: Hai anakku aku berwasiat kepadamu, bertakwalah kepada Allah dalam keadaan kaya maupun fakir, ungkapkan kalimat kebenaran dalam keadaan senang maupun marah, berhematlah dalam keadaan kaya maupun fakir, berbuat adillah terhadap sahabat maupun musuh dan ridholah kepada Allah dalam keadaan sempit maupun senang.

لكَيْلا تَأْسَوْا عَلى مَا فَاتَكُمْ وَلاَ تَفْرَحُوا بمَا آتاكُم
Supaya kamu jangan berduka terhadap apa yang luput dari-mu dan supaya kamu jangan terlalu gembira terhadap apa yang diberikan-Nya kepadamu. (QS. Al Hadid/57:23)

 Ridho Allah adalah buah cinta kepada Allah
 Siapa yang mencintai sesuatu akan senang dengan perbuatan kekasihnya
 Cinta hamba kepada Allah adalah bukti cinta Allah kepada hamba
 Allah ridho (senang) kepada mereka dan mereka ridho dengan ketentuan Allah
 Ridho kepada Allah adalah kebahagian sempurna dan kesempurnaan tertinggi.

Semua adalah kebaikan
عَنْ صُهَيْبِ بْنِ سِنَانٍ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم: عَجَبًا لِأَمْرِ الْمُؤْمِنِ إِنَّ اللَّهَ لَا يَقْضِي لَهُ قَضَاءً إِلَّا كَانَ خَيْرًا لَهُ وَلَيْسَ ذَاكَ لِأَحَدٍ إِلَّا لِلْمُؤْمِنِ إِنْ أَصَابَتْهُ سَرَّاءُ حَمِدَ رَبَّهُ وَشَكَرَ فَكَانَ ذَلِكَ خَيْرًا لَهُ وَإِنْ أَصَابَتْهُ مُصِيبَةٌ حَمِدَ رَبَّهُ وَصَبَرَ فَكَانَ ذَلِكَ خَيْرًا لَهُ

Dari Shuhaib bin Sinan ra berkata, Rasulallah saw bersabda: Mena’jubkan bagi urusan orang mukmin, sesungguhnya Allah tidak menetapkan baginya suatu ketetapan melainkan baik baginya. Tidak ada yang seperti itu kecuali bagi orang mukmin. Jika kebaikan menimpa dirinya, dia memuji Tuhannya dan bersyukur, maka itu baik baginya. Dan jika musibah menimpanya, dia memuji Tuhannya dan sabar, itupun baik baginya.
Ridho dengan cobaan
عَنْ سَعْدِ بْنِ سِنَانٍ عَنْ أَنَسٍ عَنْ رَسُولِ اللهِ أَنَّهُ قَال: عِظَمُ الْجَزَاءِ مَعَ عِظَمِ الْبَلاَءِ وَإِنَّ اللهَ إِذَا أَحَبَّ قَوْمًا ابْتَلاَهُمْ فَمَنْ رَضِيَ فَلَهُ الرِّضَا وَمَنْ سَخِطَ فَلَهُ السُّخْطُ. أخرجه ابن ماجة

Dari Sa’ad bin Sinan dari Anas dari Rasulallah saw bersabda: Pahala yang besar bersama cobaan yang besar. Dan sesungguhnya Allah apabila mencintai suatu kaum, maka Dia akan mengujinya dengan cobaan. Siapa yang ridho, maka baginya kerdhoan, dan siapa yang murka, maka baginya kemurkaan. (Hadis ditakhrijkan oleh Ibnu Majah)
Konsekwensi Tidak Ridho
عَنْ خَالِدٍ الْحَذَّاءِ عَنْ أَبِي قِلابَةَ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: مَنْ لَمْ يَرْضَ بِقَضَاءِ اللهِ وَيُؤْمِنْ بِقَدْرِ اللهِ فَلْيَلْتَمِسْ إِلَهًا غَيْرَ اللهِ
Dari Khalid al Hadza’ dari Abu Qalabah dari Anas bin Malik berkata, Rasulallah saw bersabda: Siapa yang tidak ridho dengan ketentuan Allah dan tidak percaya dengan takdir Allah, maka hendaklah cari Tuhan selain Allah.

وقال صلى الله عليه وسلم: أَوْحَى الله تَعَالى إلى مُوسَى بنِ عمْرَانِ عَلَيْهِمَا السَّلامُ يَا مُوسَى مَنْ لَمْ يَرْضَ بِقَضَائِي وَلَمْ يَصْبِرْ عَلَى بلائي وَلَمْ يَشْكُرْ نَعمائي فَلْيَخْرُجْ مِنْ بَيْنِ أَرضي وَسَمَائِي وَلْيَطْلُبْ لَهُ رَبّا سِوائِي
Rasulallah saw bersabda: Allah Ta’ala mewahyukan kepada Musa bin Imran as, ya Musa, siapa yang tidak ridho dengan ketentuan-Ku, tidak sabar dengan cobaan-Ku dan tidak bersyukur dengan nikmat-Ku, maka hendaklah keluar dari bumi dan langit-Ku ini dan carilah Tuhan selain Aku.
Ridho membawa keberkahan
عَنْ رَجُلٍ مِنْ بَنِي سُلَيْمٍ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: إِنَّ اللهَ تَعَالَى لَيَبْتَلِي الْعَبْدَ بِمَا أَعْطَاهُ فَمَنْ رَضِيَ بِمَا أَتَاهُ اللهُ بَارِكَ لَهُ وَوَسَّعَهُ وَمَنْ لَمْ يَرْضَ لَمْ يُبَارِكْ لَهُ فِيهِ وَلَمْ يُوَسَّعْهُ

Dari laki-laki bani Sulain berkata, Rasulallah saw bersabda: sesungguhnya Allah Ta’ala akan mencoba seorang hamba dengan apa yang diberikannya, maka siapa yang ridho dengan apa yang Allah berikan, niscaya Allah akan memberikan keberkahan kepadanya dan meluaskan rizkinya, siapa yang tidak ridho, niscaya tidak akan diberkahi dan tidak pula diluaskan rizkinya.

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ :َ اتَّقِ الْمَحَارِمَ تَكُنْ أَعْبَدَ النَّاسِ وَارْضَ بِمَا قَسَمَ اللَّهُ لَكَ تَكُنْ أَغْنَى النَّاسِ وَأَحْسِنْ إِلَى جَارِكَ تَكُنْ مُؤْمِنًا وَأَحِبَّ لِلنَّاسِ مَا تُحِبُّ لِنَفْسِكَ تَكُنْ مُسْلِمًا وَلَا تُكْثِرْ الضَّحِكَ فَإِنَّ كَثْرَةَ الضَّحِكِ تُمِيتُ الْقَلْبَ
Dari Abu Hurairah berkata, Rasulallah saw bersabda: Peliharalah diri dari yang diharamkan, niscaya kamu menjadi manusia yang paling beribadah, ridholah dengan apa yang Allah berikan kepadamu, niscaya engkau menjadi manusia yang paling kaya, berbuat baiklah kepda tetanggamu, niscaya engkau menjadi mukmin, cintailah untuk manusia sebagaimana yang engkau cintai untuk dirimu, niscaya engkau menjadi muslim, janganah banyak tertawa, karena banyak tertawa mematikan hati. (HR Ahmad dan Turmudji)

عن ابن مسعود عن النبي صلي الله عليه واله وسلم: أَدِّ مَا افْتَرَضَ اللهُ عَلَيْكَ تَكُنْ مِنْ أَعْبَدِ النَّاسِ، وَاجْتَنِبْ مَا حَرَّمَ عَلَيْكَ تَكُنْ مِنْ أَوْرَعِ النَّاسِ، وَارْضَ بِمَا قَسَمَ اللهُ لَكَ تَكُنْ مِنْ أَغْنَى النَّاسِ

Dari Ibnu Mas’ud dari Nabi saw bersabda: Tunaikanlah apa yang Allah fardhukan kepadamu niscaya kamu menjadi manusia yang paling beribadah, jauhilah apa yang Allah haramkan kepadamu, niscaya kamu menjadi manusia yang paling wara’, dan ridholah dengan apa yang Allah berikan kepadamu, niscaya kamu menjadi manusia yang paling kaya.
Buah Ketakwaan
M. Zuhdi Zaini
Dosen Fakultas Ushuluddin UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

يِا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ إَن تَتَّقُواْ اللَّهَ يَجْعَل لَّكُمْ فُرْقَاناً وَيُكَفِّرْ عَنكُمْ سَيِّئَاتِكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ وَاللَّهُ ذُو الْفَضْلِ الْعَظِيمِ
Hai orang-orang yang beriman jika kalian bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan menjadikan untukmu furqon (pembeda), akan dihapus kesalahan-kesalahanmu dan akan diampuni. Sesungguhnya Allah yang memiliki kerunia yang besar (QS. Al Anfal/8:29)


كُلُّ يَوْمٍ لا يُعْصَى اللّهُ فيهِ فَهُوَ عيدٌ
Setiap hari yang tidak bermaksiat kepada Allah, maka itulah hari raya (Imam Ali binAbi Thalib)

Inti Keimanan
• Iman adalah komitmen batin yang terucap dalam perkataan dan teraplikasi dalam perbuatan.

2. Amanah adalah memberikan atau menyerahkan sesuatu kepada yang berhak menerimanya.

3. Aman adalah rasa kedamaian dan ketentraman yang ada dalam hati dan terpancar dalam kehidupan sehari-hari, baik bagi dirinya maupun orang lain





Pembagian Amanah
• Amanah seorang hamba kepada Tuhannya yaitu dengan mengabdi kepada-Nya dan tidak menyekutukan-Nya.

• Amanah seorang hamba kepada sesama manusia. Yaitu Amanah seorang ulama dalam membimbing umatnya. Amanah seorang umara dalam mewujudkan keadailan terhadap rakyatnya. Amanah seorang anak berbakti kepada kedua orang tuanya dll.

• Amanah seorang hamba terhadap dirinya yaitu dengan memilih yang terbaik dan paling bermanfaat bagi dirinya dalam segala sisi kehidupan


Unsur Takwa
• Menjauhka diri dari melanggar janji yang pernah diucapkan.
• Menjauhkan diri dari merusak kewajiban-kewajiban yang telah ditetapkan
• Menjauhkan diri dari menyembunyikan amanah
• Menjauhkan diri dari mencintai harta dan anak.

Buah Takwa
• Mendapat Furqon yaitu cahaya yang menerangai hati manusia. Dengan cahaya itu maka manusia dapat membedakan sebagai berikut. Pertama, antara petunjuk dengan kesesatan dari sisi akidah. Kedua, antara amal yang diridhai Allah dan yang dimurkai-Nya dari sisi perbuatan.Ketiga, antara benar dan salah dari sisi pemikiran. Keempat, antara sahabat dan musuh dari sisi pergaulan sosial.
• Mendapat takfirus sayyiat. Takfirus sayyiat mempunyai dua arti. Pertama, menghapus dosa manusia. Kedua, menutup segala kesalahan adan aib manusia.
3. Gufran,ampunan. Allah Ta’ala akan mengampuni semua dosa manusia yang besar maupun yang kecil apabila mereka bertakwa dan memohon ampun kepada-Nya
Maqom Nabi Muhammad
• Uswatun Hasanah
لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِي رَسُولِ اللَّهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِّمَن كَانَ يَرْجُو اللَّهَ وَالْيَوْمَ الآخِرَ وَذَكَرَ اللَّهَ كَثِيرًا
Sungguh ada bagimu pada rasulallah teladan yang baik bagi orang yang mengharapkan Allah dan hari akhir serta selalu mengingat Allah.(QS. Al Ahzab/33:21)

2. Al Amin
أُبَلِّغُكُمْ رِسَالاتِ رَبِّي وَأَنَاْ لَكُمْ نَاصِحٌ أَمِينٌ
Aku menyampaikan risalah Tuhanku aku adalah pemberi nasehat yang terpercaya (QS. Al A’raf/7:68)

3. Awwalul Abidin
قُلْ إِن كَانَ لِلرَّحْمَنِ وَلَدٌ فَأَنَا أَوَّلُ الْعَابِدِينَ
Katakanlah ya Muhammad, jika Allah yang Maha Pengasih mempunyai anak, maka akulah orang yang pertama kali memuliaan (menyembahnya) (QS. Al Zuhruf/43:81)



4. Aula bil Mukminin
النَّبِيُّ أَوْلَى بِالْمُؤْمِنِينَ مِنْ أَنفُسِهِمْ
Nabi lebih utama bagi orang-orang mukmin dari diri mereka sendiri. (QS al Ahzab/33:6)
5. Awwalum Muslimin
وَأُمِرْتُ لأَنْ أَكُونَ أَوَّلَ الْمُسْلِمِينَ
Dan aku diperintahkn agar menjadi muslim yang pertama. (QS. Al Zumar/39:12)
6. Burhan
يَا أَيُّهَا النَّاسُ قَدْ جَاءكُم بُرْهَانٌ مِّن رَّبِّكُمْ وَأَنزَلْنَا إِلَيْكُمْ نُورًا مُّبِينًا
Hai orang-orang yang beriman sungguh telah datang kepadamu burhan (bukti kebenaran) dari Tuhanmu dan kami turunkan kepadamu cahaya yang nyata (QS. Al Nisa/4: 174)

1 komentar:

  1. Lucky Club | Live Dealer Games | Online Casino
    Lucky Club is the most successful online casino in the UK. Try out our 카지노사이트luckclub online casino games including roulette, blackjack, live dealer and baccarat.

    BalasHapus